Twitter
Jumat, 23 Oktober 2015
02.55
Unknown
Membeli Jas Ready to ware, berapapun harganya, akan sangat berbeda dari jas hand-made produksi tailor. Jas tidak dapat disamakan dengan busana jenis lain karena pembuatan jas yang berkualitas menuntut banyak hal, dari proses yang rumit dan panjang serta sifatnya yang personal. Untuk menghasilkan sebuah jas yang sempurna, setidaknya diperlukan 250 proses pengerjaan dari 600 bagian yang berbeda dan waktu sekurangnya 40 jam... Mengapa?
Karna kekuatan jas terletak pada sentuhan personal. Artinya, setiap bentuk tubuh yang berbeda memerlukan jas yang berbeda pula. Jas harus disesuaikan dengan bentuk tubuh dan karakter si pemakai. Itulah sebabnya pengukuran yang seksama serta jahitan yang disesuaikan dengan lekuk tubuh menjadi mutlak. Harus ada komunikasi antara pembuat dan si pemakai menyangkut bagian tubuh mana yang harus dikuatkan, ditutupi, atau disamarkan.
Seperti tampak ada gambar di bawah ini, bentuk tubuh pria tidak semua sama; badan tegap dengan dada yang bidang, punggung yang lurus serta perut yang rata. Secara umumnya bentuk tubuh pria ada beragam antara lain: punggung melengkung, perut buncit, garis tubuh pendek, garis tubuh panjang, punggung tidak simetris atau bagian bahu yang menurun, dan lain sebagainya.
Inilah yang sebenarnya menjadi tantangan bagi seorang tailor, bagaimana membuat jasyang bisa mengkoreksi bentuk tubuh yang kurang sempurna tersebut menjadi terlihat tegap, body fit dan berwibawa.
Rahasia jas ada pada mengatur dan menyiapkan bagian bahu. Ini proses yang rumit dan cukup panjang, dimulai dari membuat padding agar garis bahu stabil dan seolah melekat pada pundak. Menyangkut wool kanvas yang menjadi bahan dasar jas dan bahan kerah yang disatukan rapi dengan 700 jahit tusukan tangan.
Rahasia jas ada pada mengatur dan menyiapkan bagian bahu. Ini proses yang rumit dan cukup panjang, dimulai dari membuat padding agar garis bahu stabil dan seolah melekat pada pundak. Menyangkut wool kanvas yang menjadi bahan dasar jas dan bahan kerah yang disatukan rapi dengan 700 jahit tusukan tangan.
Cukup? Belum, masih ada proses membuat padding stick serupa 1600 tusukan di dada untuk membuat kanvas wool stabil. Bukan hal mudah bukan....? Apakah jas ready-to-wear dapat memenuhi proses ini?
Dari sisi inilah jas talor hand-made memiliki nilai lebih karena menyangkut proses yang tak dapat diabaikan, selain citra si pemakai dan wibawa yang tetap terjaga.
Dari sisi inilah jas talor hand-made memiliki nilai lebih karena menyangkut proses yang tak dapat diabaikan, selain citra si pemakai dan wibawa yang tetap terjaga.
Langganan:
Postingan (Atom)
